Pesawaran - jantung Lampung one news
Nampaknya permasalahan terkait dugaan Penyimpangan bantuan beras yang merupakan program pemerintah pusat tahun 2023 yang di duga disimpangkan oknum kepala desa Tanjung Rejo terus bergulir dan menuai keritiakan dari berbagai pihak.
Untuk menyikapinya permasalahan tersebut Wakil ketua I DPRD Kabupaten Pesawaran Paisaludin , akan segera meminta kepada komisi l untuk menindak lanjuti keluhan masyarakat desa Tanjung Rejo.
hal itu dikatakan paisaludin di ruang kerja kepada sejumlah awak media,menurut nya dirinya akan segera berkoordinasi dengan komisi empat untuk melakukan dengar pendapat kepada pihak terkait sehingga permasalahan tersebut dapat terang benderang.
"kami akan berkordinasi dengan komisi I I untuk dapat mengundang pihak pihak terkait dalam permasalahan tersebut,
Kita lihat saja nanti hearing nanti,"ujarnya selasa (9/5/2023)
Menurut Politisi PAN ini, jika memang terbukti, tuntu itu sangat keterlaluan mengingakat kepala desa sudah digaji oleh negera melalui APBDes,
"Klo memang terbukti bahwa kepala desa melakukan tindakan penggelapan,sungguh keterlaluan. bantuan beras yang merupakan program Pangan Nasional yang peruntukan nya kepada masyarakat miskin atau keluarga penerima manfaat (KPM-Red)"terang Paisaludin
"Ya tentu nya kami juga akan merekomendasikan permasalahan tersebut kepada pihak terkait dan pihak penegak hukum,Agara segara melakukan langkah langkah hukum yang di perlukan sesuai dengan kewengannya,"tandasnya
sementara itu sebelum nya ketua LSM Lipan Kabupaten Pesawaran dalam waktu dekat akan melaporkan dugaan penyimpangan bantuan beras yang merupakan program pangan Nasional yang di duga di gelapkan oleh oknum kepala desa Tanjung Rejo serta akan membuka posko pengaduan dugaan penyimpangan bantuan tersebut.
"Benar kami dari LSM Lipan kabupaten Pesawaran,akan segera melayangkan surat pengaduan tentang dugaan penyimpangan dan penggelapan bantuan beras yang merupakan program pangan Nasional tahun 2023 kepada pihak pihak terkait dan Aparat penegak hukum,kami juga telah membuka posko layanan,pengaduan bagi masyarakat Tanjung Rejo terkait dugaan penggelapan dan penyimpangan bantuan beras kepada masyarakat miskin atau keluarga penerima manfaat (KPM-Red) oleh oknum kepala desa Tanjung Rejo,"katanya
dirinya juga sangat menyangkan jika oknum kepala desa Tanjung Rejo yang baru 3 bulan menjabat sebagai kepala desa tetapi sudah melakukan dugaan tindakan penggelapan dan penyimpangan terhadap penyaluran bantuan beras untuk masyarakat miskin di desa Tanjung Rejo.
"saya juga heran mas,dengan oknum kepala desa Tanjung Rejo,masa baru saja menjabat beberapa bulan (Seumur jagung-Red)sudah berani menyimpangkan beras untuk masyarakatnya yang notabene masuk garis kemiskinan,ini kan jelas gak benar dan sangat memalukan,"pungkasnya(Yani).
Social Header